Prodia Tandatangani MoU dengan Balai Besar Penelitian Veteriner

Laboratorium Klinik Prodia bekerjasama dengan Balai Besar Penelitian Veteriner (BBALITVET) untuk menandatangani perjanjian Memorandum of Understanding (MoU) terkait kerjasama penelitian dan pengembangan. Pendandatangan MoU dilakukan oleh Dr. Dewi Muliaty, M.Si selaku Direktur Utama Laboratorium Klinik Prodia dan Dr. Hadiman, MM, selaku kepala Balai Besar Penelitian Veteriner, pada tanggal 13 November 2015 di Jl RE Martadinata No.30 Bogor. Adapun kerjasama ini akan difokuskan pada teknologi diagnosis untuk penyakit zoonosis dan pendampingan pengembangan Laboratorium Patologi Anatomi, Histopatologi dan Imunohistokimia (IHK).

Sejak awal didirikan oleh Drs. Andi Wijaya dkk, Prodia telah berkomitmen untuk selalu menjalankan visinya sebagai “Centre of Excellence” yang diwujudkan melalui kerjasama dengan berbagai lembaga di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Semenjak tahun 1991, Prodia telah membantu menghasilkan lebih dari 1800 penelitian dengan jumlah penelitian S3 yang melebihi 460 penelitian. Disamping itu, di bidang pendidikan Prodia telah menjalankan kerjasama dengan 20 fakultas kedokteran dengan pemeriksaan tes riset termasuk tes molekular lebih dari 420 pemeriksaan baru, dengan mutu yang dapat diandalkan & dipercaya. Melalui aktivitas tersebut, Prodia selalu berupaya menunjang pengembangan ilmu kedokteran baik dalam ataupun luar negeri, menjadi laboratorium sentral untuk semua bidang kedokteran, dan menjadi pusat rujukan nasional. Selain sebagai laboratorium klinik terbaik dan terbesar di Indonesia, Prodia juga telah berhasil memperoleh akreditasi sebagai laboratorium paling bergengsi di tingkat internasional dari College of American Pathologists.